Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2017

Gagal Total!!!!Aksi 287 Tolak Perpu dan Dukung Kepulangan Rizieq

Gambar
Jakarta – Segelintir orang turun ke jalan untuk melakukan aksi unjuk rasa 287. mereka berkumpul di halaman Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Jumat (28/7/2017). Sekitar pukul 11.30 WIB, massa yang berkumpul tampak membawa sejumlah bendera. Jumlah massa yang berkumpul di halaman masjid tampak masih belum terlalu banyak. Sejumlah penjagaan dari petugas kepolisian tampak di sekeliling masjid. Kapolsek Sawah Besar Kompol Ridwan mengatakan, ada 171 petugas gabungan dari Polres Jakarta Pusat, Polsek Sawah Besar, petugas Satpol PP, dan petugas dari Dinas Perhubungan yang berjaga di sekeliling area itu. Sedikitnya jumlah personel yang diturunkan, kata Ridwan hanya untuk menjaga keamanan keamanan sekitar kawasan masjid. “Karena di sini hanya titik kumpul saja,” ujar Ridwan. Aksi tersebut rencananya digelar untuk menolak Perppu Nomor 2 Tahun 2017 tentang Organisasi Masyarakat, dan digagas Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) serta alumni aksi 212. Pihak kepolisian mengimbau agar massa aksi memb

KEBERATAN NAMANYA DIPAKAI GNPF. MUI: ADU DOMBA ULAMA DAN UMARA

Gambar
Jakarta - Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan keberatan terhadap penggunaan nama dan atribut lembaganya oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF). Penggunaan nama MUI berpotensi jadi adu domba antara ulama dan pemimpin negara. "MUI berkeberatan terhadap gerakan atau institusi yang melakukan labelisasi atau asosiasi institusi MUI ke dalam aksi atau kegiatannya secara tidak sah dan di luar pengetahuan MUI. Perilaku tersebut bisa berpotensi menciptakan adu domba antara ulama, umara, serta umat, dan menciptakan disharmoni kehidupan berbangsa dan bernegara," demikian bunyi penggalan pernyataan tertulis MUI yang dikutip detikcom, Jumat (28/7/2017). MUI menegaskan GNPF bukanlah organ atau lembaga yang berada di bawah ormas yang menaungi para ulama itu. MUI mempersilakan GNPF menggelar aksi atau menyatakan pendapat, tapi jangan membawa-bawa nama MUI. "MUI mengimbau kepada GNPF dan juga elemen masyarakat lainnya agar dalam mencari solusi keumatan hendaknya lebih mengedep

BERILMU TAPI PERLU BERMORAL: MAFIA BERAS ALA "ALUMNI IPB"

Gambar
By : Ayu Pernyataan keras Alumni IPB tersebut seakan menjadi bumerang bagi diri mereka sendiri, timbul siul - siulan beberapa kerabat dekat yang mengatakan bahwa patut diduga beberapa Alumni IPB terlibat dalam skandal "Mafia Beras" tersebut. Jakarta . 25/7. Membaca tulisan Dr Drajat Wibowo alumnus IPB yang beredar di Medsos, berharap Presiden Jokowi menegur keras Kapolri dan Mentan dalam kasus beras. Setelah menyimak isi tulisan tersebut, menggugah hati saya mohon ijin untuk berkomentar. Penting untuk dicatat, posisi saya juga juga tidak kenal Drajat Wibowo. Saya setuju bahwa setiap pihak yang memiliki inovasi dalam tata niaga pangan (yang bermanfaat) untuk diberi apresiasi. Namun sebaliknya bila inovasimya tidak berkeadilan dan menyengsarakan pihak lain, maka harus diberi sanksi. Saya menyayangkan seorang ilmuwan terlalu cepat memberi justifikasi bahwa “perusahaan atau dia sebagai inovator untuk diberi penghargaan dan kalaupun salah cukup diberi pembinaan”. Ini yang mem

Pernyataan Sikap Terkait Rencana Aksi 28 juli 2017 (287), oleh Presidium Alumni 212 versi FPI

Gambar
Insya Allah saya Ustad Sambo dkk akan tetap menyatakan saya masih resmi menjadi Pimpinan Presidium Alumni 212 dan terus berjuang utk melawan kezaliman dan ketidakadilan di negeri ini Apapun organisasi yang mencatut nama Presidium Alumni 212 versi FPI,  maka itu tak menjadi masalah, seluruh komponen alumni 212 dan seluruh Ummat akan menilai,  yang mana organisasi yang asli dan mana yang mencatut nama saja. Dan sekali lagi saya nyatakan tidak pernah mengundurkan diri dari Ketua Umum Presidium Alumni 212, saya tegaskan lagi bahwa saya Ustad Sambo tidak pernah mengundurkan diri dari jabatan saya sebagai Ketua Umum Presidium Alumni 212. Insya Allah kalo kita berjuang utk mencari ridho Allah semata maka kita tdk pernah takut dan sedih apalagi kecewa ada yg mengatasnamakan presidium Alumni 212, karena pada dasarnya ABI 212 adalah perjuangan ummat bukan perjuangan 1 kelompok saja atau bahkan 1 orang saja. Silahkan Ummat memilih, Setiap pilihan pasti punya konsekuensi Selama landasan dr pilih

NOVEL BAKMUMIN BERAKSI: MOMENT PERGANTIAN KAPOLDA MULAI BIKIN GADUH

Gambar
Jakarta- Memang luar biasa orang yang bernama Novel Bakmumin atau dikenal dengan "Fitsa Hats" dikalangan umum dan dunia virtual, pasalnya orang ini aneh dan selalu memberi pernyataan-pernyataan yang menggelikan. Ia pun menyoroti pergantian Kapolda Metro Jaya Irjen M. Iriawan kepada Irjen Idham Azis, berikut ini "saya (Novel) berharap. Idham setelah menggantikan Iriawan, lebih berpihak kepada rakyat dan tidak membuat kegaduhan", pungkasnya (24/7/17). Pernyataan Bapak Fitsa Hats ini luar biasakan, belum apa-apa sudah menghembuskan bahwa kegaduhan selama ini karena polisi, artinya Novel merasa selama ini tindak tanduknya lah yang membuat Jakarta aman dan kondusif dan pergantian kapolda lah yang selalu membuat gaduh. Hebatnya lagi keadaan yang sudah aman dan nyaman, terlebih setalah pentolan FPI lari kenegara asalnya Yaman, Novel ini mulai lagi membuat kegaduhan dengan membuat pernyataan-pernyataan yang bombastis, penuh fitnah dan provokasi. Memangn

KAPOLDA GANTI KASUS RIZIEQ SHIHAB TETAP JALAN

Gambar
  Jakarta  - Pergantian Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan bergerak lurus dengan Isu Rizieq Shihab akan segera pulang ke Indonesia dan berencana untuk datang menghadiri acara milad FPI agustus mendatang", ujar salah satu pengacaranya, Minggu (23/7/17). Tidak hanya itu pihak Rizieq Shihab mendesak Polda Metro Jaya untuk menghentikan kasus yang menimpa dirinya, sebagaimana juga disampaikan pentolan FPI DKI jakarta Novel Bakmumin, Minggu (23/7/17). Mereka menganggap dengan pergantian Kapolda penanganan kasus pun bisa berhenti, padahal penegakkan hukum dan kasus Rizieq tidak ada hubungannya dengan pergantian Kapolda karena bersifat sistemik, artinya siapapun Kapolda nya kasus akan tetap lanjut. Sebagaimana di lansir merdeka.com Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Brigjen Rikwanto menjelaskan "kasus yang belum selesai saat kepemimpinan Irjen M Iriawan akan tetap jalan dan diteruskan kepada pimpinan baru untuk menyelesaikan tugas-tugas yang ada, Ujarnya (21/7/17). Apab

MUI SEBUT PUNYA BUKTI HTI ANTI-PANCASILA

Gambar
Jakarta- Perpu Pembubaran Ormas yang dikeluarkan pemerintah menuai pro dan kontra diberbagai kalangan sebagaimana banyak dilansir bebagai media baik elektronik dan cetak, maupun media online dan sosial. Fenomena yang muncul kepermukaan seolah-olah banyak yang kontra terhadap Perpu Pembubaran Ormas tersebut padahal sebenarnya tidak, apabila kita telisik ternyata berbagai kalangan yang kontra tersebut adalah ormas-ormas radikal dan anti Pancasila, namun pada umumnya masyarakat setuju Perpu tersebut hanya tapi tidak muncul di media. Memang saat ini yang getol menyuarakan untuk menolak adalah HTI dan Ormas radikal lainnya, maka dari itu, Masyarakat jangan tertipu dengan opini yang mereka buat diberbagai media sosial, online maupun melalui diskusi dan symposium, karena kita akan memilih NKRI ketimbang Ormas Radikal Karena pemerintah mengeluarkan Perpu tersebut tidak ujug-ujug, malainkan melalui proses dan langkah yang panjang serta melibatkan berbagai tokoh serta ulama di dal

AXEL BERENCANA LARI KE LUAR NEGERI ALASAN BEROBAT, DIAMANKAN IMIGRASI

Gambar
Jakarta-  Kasus Happy  Five yang melibatkan Axel menjadi  viral  dua hari ini,  lantaran ada sedikit kontoversi tentang kronologi kejadian versi Jeremi  dan keluarganya dengan polisi yang di rilis Kabag Penum Div Humas dan Kabid Humas Polda Metro Jaya. Jeremi bersikukiuh dalam diri anaknya tidak ada narkoba dan bukan di tangkap tapi digiring untuk mengaku oleh oknum polisi Sat Narkoba Bandara Soetta, dan merilis video kejadian di salah satu hotel di jakarta saat wawancara di berbagi media seperti di detik.com, kompas com dan lainnya serta di televisi acara got spot di RCTI. Selain isi videonya tidak lengkap tidak ada satupun penampakan oknum polisi mengeroyok dan memukuli Axel, seperti yang diceritakan Jeremy pada kompas.com, senin (17/7/2017), padahal kelanjutan dari video yang ditayangkan pihak jeremi berisi penganiayaan terhadap anggota Sat Narkoba tersebut. Walalupun tidak ada satupun video yang memperlihatkan oknum polisi menganiaya, Jeremi bermodalkan cerita anaknya, yakin dipu

TERKUAK CERITA ASLI SOAL AXEL PUTRA JEREMY THOMAS

Gambar
Jakarta- Jeremy punya versi sendiri soal kronologis penangkapan Axel Mathew, detik.com menceritakan Jeremy mengira anaknya adalah korban penculikan dan melaporkan ke SPKT Polda Metro Jaya, atas laporan supirnya bahwa Axel di sergap oleh sekelompok Pria di salah satu hotel Jakarta selatan, Senin (17/7/17). Namun belakangan berkembang di media, Jeremy menjelaskan bahwa anak saya ditondong pistol, di borgol pakai borgol satpam, dan di paksa ngaku, serta anak saya bukan ditangkap, tapi diarahkan dan dipaksa untuk ngaku, padahal tidak ada Narkoba, ujar Jeremy, perlu saya clearkan, kemudian Jeremy mempertegas anak saya di keroyok dan dipukulin rame-rame, kompas.com, Senin (17/7//17). Jeremy juga menceritakan pada acara Got Spot bahwa anaknya dianiaya oleh oknum anggota Bandara Soetta. Sama halnya Axel mengatakan pada kompas.com, dia dipaksa mengaku telah menggunakakan narkoba, Senin (17/7/18). Atas berita di atas Kepala bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Martinus Sitompul men

"LAPORAN JEREMY UPAYA NEGOISASI BEBASKAN ANAKNYA DARI TUDUHAN NARKOBA"

Gambar
  JAKARTA -   Hari ini media mainstreem diramaikan putra Jeremy Thomas yang diduga terlibat dengan Bandar Narkoba yang tertangkap pihak bea cukai dengan barang bukti 1.000 butir Happy Five (H5) seperti diberitakan breakingnews.co.id, Senin (17/7/17).  Kabid Humas Polda Metro Kombes Argo Yuwono pada breakingnews.co.id penangkapan terhadap Axel bermula dai seorang penumpang dari Kuala Lumpur- Jakarta ditangkap Bea Cukai, Senin, (17/7/17) Argo juga menjelaskan penangkapan Axel di salah satu hotel di Jakarta Selatan, atas pengembangan dari Bandar yang telah ditanggkap di Polres Bandara, namun saat di tangkap Axel lari dan terjadi pergumulan dengan anggota. Argo menjelaskan bahwa ada bukti pesanan H5 dari Axel kepada Bandar Narkoba yang telah di amankan di Bandara Soetta, dan sudah ada bukti transfer juga, sehingga aparat kepolisian menangkapnya di Hotel tersebut.  Namun Jeremy melaporkan oknum anggota kepolisian yang menangkap anaknya karena di anggap telah menganiaya, dan menyekap be

Gugatan Hary Tanoe Ditolak, Penetapan Tersangka Sah

Gambar
Permohonan praperadilan Hary Tanoesoedibjo ditolak, dalam putusan praperadilan yang digelar Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/7). Artinya, penetapan tersangka bos MNC Group itu dianggap sah. "Mengadili, menolak eksepsi pemohon dalam pokok perkara, menolak permohonan praperadilan dari pemohon," kata hakim tunggal Cepi Iskandar. Menimbang dari mekanisme administrasi perkara, Cepi menyebut bahwa alat bukti yang diajukan Badan Reserse Kriminal Kepolisian sebagai pihak termohon, telah memenuhi syarat penetapan tersangka. "Menyatakan penetapan tersangka terhadap pemohon adalah sah, dan membebankan biaya perkara sebesar nihil," ujar Cepi. Hary Tanoe tak hadir di sidang itu dan diwakili kuasa hukumnya, Munatsir Mustaman. Adapun pihak termohon, perwakilan Badan Reserse Kriminal Kepolisian, hadir. Hary Tanoe diduga melanggar Pasal 29 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik, yang mengatur perbuatan ancaman yang ditujukan secara pribadi. Ancaman itu diduga

Polisi Kantongi Bukti Anak Jeremy Thomas Pesan Narkoba

Gambar
JAKARTA  -- Polisi memiliki bukti transfer uang dari anak  Jeremy Thomas ,  Axel Matthew Thomas (19). Uang senilai Rp 1,5 juta ditrasfer Axel untuk memesan  narkoba  jenis psikotropika yang dikenal dengan sebutan Happy Five. Juru Bicara  Polda Metro Jaya  Komisaris Besar  Argo Yuwono  menerangkan,  Polda Metro Jaya bersama petugas Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta menelusuri peredaran 1.118 butir pil jenis Happy Five. Polisi menangkap dua pelaku yang membawa Happy Five di Terminal III Bandara Soekarno-Hatta. "Ada seorang yang membawa 1.118 Happy Five yang dimasukkan ke dalam kotak Panadol," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Senin (17/7/2017). Pil dibawa pesawat dari Kuala Lumpur, Malaysia. Polisi memeriksa kedua orang tersebut. Dalam penyelidikan itu, terungkap, terdapat lima orang pemesan Happy Five. Satu di antaranya adalah Axel. Polisi telah memiliki bukti transfer atas nama Axel. Diketahui dari rekening dua orang yang lebih dulu ditangkap

MOTIF PELAKU PENGEROYOKAN HERMANSYAH TERNYATA "SPONTAN"

Gambar
Jakarta- Simpang siur dibalik pengeroyokan Hermasyah mulai terungkap, sebelumnya dikabarkan pengeroyokan dikaitkan  isu saksi ahli kasus Rizieq Shihab dan pengeroyokan direncanakan atau rekayasa polisi. Edwin pelaku yang pertama bentrok dengan korban Hermansyah menjelaskan cerita terjadinya kepada wartawan awalnya terjadi pengeroyokan. "awal nya kami arah pulang menujuk depok dari salah satu tempat hiburan di Jakarta dalam keadaan mabuk menggunakan Yariz serempetan dengan  Avanza (korban), kemudian kami di kejar dan di palang", ungkap Edwin, Kamis (13/7/17). Setelah itu kami ribut dan mengeroyok korban dan tiba tiba lorent dari mobil yang satu nya lagi (Honda City) turun, lalu  menusuk korban menggunakan pisau, dan itu semua dilakukan secara spontan karena kami tidak terima di pepet oleh korban, imbuh Edwin (13/7/13). Lorent salah satu pelaku dari 4 pelaku yang ditangkap menjelaskan "pada saat keributan saya dalam keadaan mabuk dan tidak terima mobil teman saya di pepe

PENGEROYOKAN HERMANSYAH TERUNGKAP, KAPOLDA TOLAK UCAPAN TERIMAKASIH

Gambar
Jakarta: Dalam waktu cepat pengeroyokan terhadap Hermansyah terungkap, dan 4 orang di tangkap 1 masih buron, memang sudah takdir Illahi usaha jajaran polda metro berhasil meringkus para pelaku. Ketua Umum Alumni ITB Ridwan Djamaludin saat ikut rilis pengungkapan kasus pengeroyokan terhadap alumnus ITB Hermansyah, mengucapkan terimakasih kepada Kapolda Metro Jaya dan jajaran didepan para wartawan saat wawancara di Ruang Utama Polda Metro Jaya (13/7/17). Ridwan menjelaskan "berulang kali mengucapkan terimakasih walaupun Kapolda Metro Irjen M. Iriawan berungkali kali juga menyampaikan tidak usah berterimakasih karena sudah tugas saya", namun Ridwan tetap mengucapkan terimakasih karena tidak ada salahnya, ujarnya, Kamis (13/7/17). Ridwan juga menyampaikan sebelum-sebelumnya kami tidak pernah berkomentar dimedia apapun dan baru hari ini pukul 13.00 WIB dan pagi hari ditanggal sama dengan mengeluarkan surat, diluar itu bukan saya dan apabila ada yang bersikap lain silahkan, tapi

BERITA HOAX MENYELIMUTI PENANGANAN KASUS PAKAR IT HERMANSYAH

Gambar
Berita pengeroyokan Hermansyah viral di media sosial, namun sayangnya berita viral tersebut kalau tidak hoax, ujaran kebencian yang tujuannya hanya menyudutkan institusi atau seseorang. Jakarta -  Berita pengeroyokan Hermansyah viral di media sosial, namun sayangnya berita viral tersebut kalau tidak hoax, ujaran kebencian yang tujuannya hanya menyudutkan institusi atau seseorang. Selain itu berita yang beredar di medsos bukannya membantu supaya terungkap melainkan pembunuhan karakter, dan saling menuding, serta digunakan sebagai kesempatan oleh kelompok tertentu untuk memperkeruh suasana. Sebagai contoh akun istagram @mde_76 mengposting persoalan pengeroyokan Hermansyah "gue yakin, pelakunya pasti orang yang menyiram novel baswedan yakni Tito Karnavian", dan akun lainnya @intelektual bahula meposting "pelaku pengeroyolan Hermansyah adalah suruhan Kapolda #info valid.  Kemudian muncul juga berita yang mengatasnamakan Ketua alumnus ITB mengomentari tentang pengeroyokan

RIZIEQ: MENGGIRING OPINI PENGEROYOKAN HERMASYAH TERKAIT DENGAN REKONSILIASI

Gambar
Jakarta- Kita sepakat untuk menyerukan pihak kepolisian untuk segera mengungkap kasus pengeroyokan terhadap Hermansyah Alumni ITB yang terjadi KM 6 Tol Jagorawi, karena kalau tidakk bisa di pelintir oleh sekelompok orang dan mengkait-kaitkan dengan aksi rekonsiliasi. Sebagaimana gerakanrakyat.com merilis  komentar Rizieq Shihab, yang menyatakan "musibah yang menimpa bapak Hermansyah adalah bagian daripada upaya-upaya musuh  kita untuk menghancurkan segala rencana-rencana bagus mereka, yaitu Rekonsiliasi", Ujar Rizieq, Senin (10/7/17). Ada beberapa yang menjadi perhatian dan pertanyaan netizen, kenapa ketika ada orang yang dianggap membela Rizieq Shihab dikatakan musibah sementara yang dianggap lawannya disebut kena Mubahallah, (apakah Rizieq sudah menjadi Tuhan bisa langsung menurunkan adzab bagi manusia?). Kendati demikian Bachtiar Natsir mengambil inisiatif untuk berkomentar pada hari yang sama walaupun agak bertolak belakang dengan Bos Besarnya Rizieq Shihab,  hampir sam